Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu (wahai Muhammad) Al-Quran sebagai roh (yang menghidupkan hati) dengan perintah Kami; engkau tidak pernah mengetahui (sebelum diwahyukan kepadamu): Apakah Kitab (Al-Quran) itu dan tidak juga mengetahui apakah iman itu; akan tetapi Kami jadikan Al-Quran: Cahaya yang menerangi, Kami beri petunjuk dengannya sesiapa yang Kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami dan sesungguhnya engkau (wahai Muhammad) adalah memberi petunjuk dengan Al-Quran itu ke jalan yang lurus, S.Ash-Shura Ayat 53
« هَذَا بَصَائِرُ لِلنَّاسِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ
لِقَوْمٍ يُوقِنُونَ» (سورة الجاثية:20)
‘Kitab al-Quran ini
adalah pembuka mata hati umat manusia, sumber hidayah, dan rahmat bagi kaum
yang meyakininya.’ Dan Kami turunkan dengan beransur-ansur dari Al-Quran Ayat-ayat Suci yang menjadi ubat penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman kepadanya dan (sebaliknya) Al-Quran tidak menambahkan orang-orang yang zalim (disebabkan keingkaran mereka) melainkan kerugian jua. (82)
Al Isra'
Wahai umat manusia! Sesungguhnya telah datang kepada kamu Al-Quran yang
menjadi nasihat pengajaran dari Tuhan kamu dan yang menjadi penawar
bagi penyakit-penyakit batin yang ada di dalam dada
kamu dan juga menjadi hidayat petunjuk untuk keselamatan, serta membawa
rahmat bagi orang-orang yang beriman. (57) Katakanlah (wahai Muhammad):
Kedatangan Al-Quran itu adalah semata-mata dengan limpah kurnia Allah
dan kasih sayangNya, maka dengan isi kandungan
Al-Quran itulah hendaknya mereka bersukacita (bukan dengan yang
lainnya) kerana ia lebih baik daripada apa yang mereka himpunkan dari
segala benda dan perkara yang tidak kekal).58 Yunus
Tiada ulasan:
Catat Ulasan